Saya Aliza Shafira, anak remaja akhir yang sedang memahami definisi dewasa. Pada awal tahun 2020, saya memiliki rencana jangka panjang selama satu tahun yaitu; memahami definisi tersebut. Tahun ini saya bertekad untuk belajar untuk keluar dari toxic relationship dengan diri sendiri.
Awal tahun saya daftar di akademi KITA Bhinneka Tunggal Ika, saya adalah tipe manusia yang takut menerima kenyataan penolakan. Cukup lama mempertimbangkan untuk daftar. Karena, ketakutan-ketakutan untuk tidak di terima dalam seleksi. Tapi, saya merasa ketika tidak mencoba tidak akan tahu jawaban penolakan itu. Jawaban ketakutan saya adalah Allah SWT memberi kesempatan kepada saya untuk gabung di GOP.
Perasaan pertama dan masih selalu melekat adalah kagum dengan kakak-kakak KITA dan GOP. Kagum saya membuat, seringkali ingin mendengarkan segala pendapat mereka. Namun, hal itu menutupi saya untuk berusaha menyeurakan pendapat. Serta, sifat dasar saya yang cukup sulit untuk beradaptasi. Hal yang saya lakukan adalah berusaha berkomunikasi dengan kakak-kakak secara individu untuk disampaikan mengenai pendapat yang saya miliki.
Kegiatan outdoor GOP membuat saya merasa lebih legah dari perang batin bertahun-tahun. Tentang, saya yang menyimpan segala perasaan yang saya dapatkan di masa lalu. Setelah kegiatan, saya mulai meintropeksi diri untuk mengikhlaskan segala yang saya rasakan. Serta membuka pikiran kalau manusia di muka bumi ini berbeda-beda.
Materi PLC pertama mengenai Jonathan membuat saya tidak sendiri. Serta, membuka pikiran mengenai ketika saya terus menerus berputar tentang masalah atau menyalahkan masalah. Saya tidak akan melampaui masalah tersebut. Jonathan membuat saya untuk berusaha keluar dari masalah dan tidak merasa bahwa hanya saya yang mendapatkan sebuah masalah.
Respect terhadap orang lain atau memberikan ksempatan orang lain untuk menjelaskan situasi, membuat saya untuk tidak menjudged by cover. Tentang kita harus respect tentang keadaan seseorang, membuat saya lebih memiliki mood yang lain. Respect juga membuat saya belajar lebih efektif untuk menghargai waktu.
Rangkaian kegiatan GOP juga membuat saya memahami mengenai konflik secara umum dan khusus. Pengetahuan ini membuat saya mengenali konflik secara efektif. Serta mengenali beberapa perspektif yang lebih baik. Seperti menyelesaikan konflik atau melampaui konflik. Ataupun hadirnya perang untuk membuat kita sadar atau mensyukuri hal yang kita miliki.
Pada dasarnya alarm pertama mengenai perubahan yang saya rasakan adalah pola pikir. Pola pikir membuat dia menjadi kendali dalam perilaku yang saya alami. Situasi refleksi mengenai materi-materi membuat saya juga memiliki atau mencari info baru yang berbeda dan yang sama. Kekuatan berpikir positif ini membuat saya juga lebih rileks dari hari-hari sebelumnya.