Mengubah Cakralawa Pandang
oleh Naomi
Mengubah Cakralawa Pandang
oleh Naomi
Ini adalah potongan lirik lagu yang menjadi salah satu lagu penutup misa di gereja. Lagu ini selalu membuatku terharu dan menjadi penguat langkah setiap kali melangkah keluar dari gereja.
Tahun 2024, banyak hal terjadi dan jika ditanya apa perubahan yang terjadi selama 2024, saya pasti bilang itu adalah cakrawala pandang saya terhadap segala sesuatu. Beberapa tahun terakhir saya menggiatkan komunitas pemberdayaan perempuan dan bekerja secara profesional pada pemberdayaan perempuan, pemuda, dan penyandang
disabilitas. Tahun 2024, skala pekerjaan saya diperluas, yang sebelumnya hanya berfokus di Indonesia Timur, pertengahan 2024 saya harus belajar memahami kelompok rentan dari seluruh Indonesia melalui beberapa program. Setiap bulan, saya bertemu banyak orang baru di berbagai wilayah, baik offline maupun online.
Lalu apakah ini mudah bagi saya? Tentu banyak sekali tantangannya! Terutama ketika saya menempatkan perspektif saya dengan membanding-bandingkan tugas saya sebelumnya dengan apa yang saya emban saat amanah itu diperluas.
Saya berefleksi kembali, semua kesempatan yang datang pada saya tidak pernah tanpa tujuan. Saya percaya kesempatan ini hadir karena Tuhan percaya saya mampu mengembannya. Ketika saya melakukan yang terbaik yang bisa saya lakukan setiap waktunya, saya mampu melihat bahwa kesempatan ini hadir untuk saya, kemudian menjadi jembatan kesempatan baru bagi orang lain dalam setiap analisa, keputusan, pengetahuan, keterampilan, komunikasi, dan sendengan telinga yang saya berikan.
Di lingkungan yang semakin hari semakin penuh dengan berbagai tantangan ketidakdamaian karena stigma, penolakan, kekerasan, dan akses inklusif yang sulit bagi kelompok rentan ini, saya menyadari bahwa kehadiran kita dalam bentuk aksi nyata adalah salah satu kunci yang dapat mengubah hidupnya menjadi lebih baik dan lebih damai.
Lalu apa yang bisa kita lakukan untuk mulai memperluas cakrawala pandang ini? Kita bisa memulainya dengan memahami prinsip dan nilai hidup masing-masing kemudian menginternalisasi nilai itu di dalam kehidupan kita. Misalnya dengan selalu antusias dalam prosesnya, memegang integrity dalam setiap pekerjaan, mengurangi self interest dalam segala sesuatu, dan terus belajar mengasah diri.
Saya percaya setiap langkah kecil yang kita ambil bisa menciptakan riak perubahan. Jika kita ingin dunia yang lebih damai, maka kitalah yang harus memulainya terlebih dahulu.
Salam damai!